
INDODAILY.CO, PALEMBANG — Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), UIN Raden Fatah Palembang, kembali menunjukkan kreativitas dan keterampilan praktis mereka melalui kegiatan produksi iklan layanan masyarakat (ILM) sebagai bagian dari implementasi mata kuliah Periklanan. Proyek ini melibatkan mahasiswa dari kelas B “Become Production” di bawah bimbingan langsung dosen pengampu, Rina Pebriana, M.Pd.
Produksi resmi dimulai pada Jumat, 9 Mei 2025, dan dijalankan oleh dua kelompok produksi yang masing-masing mengusung konsep, pesan, serta gaya eksekusi yang berbeda. Setiap kelompok diberikan kebebasan untuk merancang dan mengembangkan ide iklan mereka secara mandiri, mulai dari penulisan skrip, pemilihan lokasi, pengambilan gambar, hingga proses editing akhir.
Salah satu kelompok, yaitu Kelompok 1, dipimpin oleh produser mahasiswa Zulpan Ghifari Arfananda. Ia bersama timnya melaksanakan proses pengambilan gambar di dua lokasi yang berbeda dalam satu hari. Meskipun terbagi secara logistik dan teknis, seluruh proses berjalan cukup lancar berkat perencanaan yang matang dan kerja sama yang solid antaranggota tim.
“Alhamdulillah, proses syuting day 1 berjalan cukup lancar meskipun dilakukan di dua lokasi yang berbeda. Tim kami bekerja dengan semangat dan koordinasi yang baik. Ini jadi pengalaman berharga buat kami, apalagi ini kali pertama kami memproduksi iklan layanan masyarakat secara langsung,” ujar Zulpan.
Hari pertama syuting mencerminkan semangat profesionalisme yang tinggi dari para mahasiswa, di mana mereka tidak hanya fokus pada aspek teknis produksi, tetapi juga memastikan bahwa pesan sosial yang ingin disampaikan dalam ILM dapat diterima dengan baik oleh audiens.
Iklan layanan masyarakat yang mereka produksi mengangkat tema-tema yang relevan dengan kehidupan sosial dan edukatif, seperti kesadaran terhadap lingkungan, kesehatan mental, penggunaan teknologi secara bijak, serta pentingnya toleransi dan solidaritas dalam masyarakat. Tema-tema ini dipilih berdasarkan hasil riset awal mahasiswa dan observasi terhadap isu-isu yang berkembang di sekitar mereka.
Rencana produksi akan berlanjut ke hari kedua pada Minggu mendatang, dengan target penyelesaian seluruh footage serta masuk ke tahap pascaproduksi. Proses ini tidak hanya menjadi bentuk tugas akhir mata kuliah, tetapi juga media pembelajaran langsung yang sangat penting dalam pembentukan kompetensi mahasiswa di bidang produksi media dan komunikasi visual.
Dosen pengampu, Rina Pebriana, M.Pd, menekankan bahwa proyek ini bertujuan agar mahasiswa dapat memahami proses kreatif dan teknis dalam pembuatan iklan, sekaligus menanamkan kesadaran tentang pentingnya menyampaikan pesan sosial melalui media yang komunikatif dan berdampak.
“Melalui proyek ini, mahasiswa belajar langsung bagaimana mengemas pesan yang bermakna secara visual, mulai dari ide, naskah, penyutradaraan, hingga produksi akhir. Ini adalah pembelajaran nyata yang menjadi bekal penting bagi mereka untuk masuk ke industri kreatif dan media,” ujarnya.
Dengan semangat belajar yang tinggi dan kerja sama tim yang kuat, diharapkan hasil akhir dari proyek iklan layanan masyarakat ini tidak hanya menjadi produk akademik, tetapi juga bisa memberikan manfaat sosial dan memperkuat kepedulian mahasiswa terhadap isu-isu kemasyarakatan. (RF)