Sabtu (04/12/2021) Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2020 Kelas A FISIP UIN Raden Fatah Palembang sukses menggelar webinar dengan tema “Strategi Jitu Berkomunikasi dan Berkolaborasi di Era New Normal” bersama narasumber muda yakni Muhammad Teuku Daffa selaku digital creator di kanal digital TikTok dengan jumlah pengikut lebih dari 300 ribu orang. Muhammad Teuku Daffa melalui kanal TikToknya yakni @daffaspeaks merupakan TikToker yang fokus pada edukasi ilmu komunikasi lisan alias public speaking.
Kegiatan webinar ini merupakan rangkaian terakhir dari kegiatan yang diselenggarakan Kelas Ilmu Komunikasi A setelah sebelumnya menggelar kompetisi video tips kreatif dengan tagline ‘Create Video & Inspire People’ pada 16 sampai 28 November 2021. Acara webinar dilakukan secara virtual menggunakan aplikasi Zoom dengan tujuan menambah wawasan dan mengasah ilmu tentang cara berkomunikasi dan berkolaborasi dengan baik di era new normal.
Muhammad Ali Said selaku ketua panitia dalam sambutannya menyampaikan.
“Kegiatan ini adalah acara edukasi komunikasi secara digital yang pertama diselenggarakan oleh kelas Ilmu Komunikasi A. Acara ini melibatkan partisipasi berbagai mahasiswa dari aneka kampus di dalam maupun luar kota Palembang. Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh panitia yang telah berkontribusi, para sponsor dan media partner yang sudah mendukung serta seluruh peserta yang berpartisipasi,” tuturnya.
“Walaupun ini adalah acara terakhir yang kami adakan di penghujung tahun 2021, namun kami berharap kita bisa bertemu di agenda kegiatan edukasi yang lebih menarik di masa mendatang dan semoga teman-teman yang sudah mengikuti mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari acara ini,” lanjutnya.
Menurut Sari Bayurini, S.Sn., M.M. selaku moderator webinar dengan tema “Strategi Jitu Berkomunikasi dan Berkolaborasi di Era New Normal” menjelaskan alasan memilih tema webinar tersebut.
“Saat ini kehidupan kita sedang mengalami masa transisi dimana kita memasuki tatanan kehidupan baru yang membuat kegiatan kita banyak beralih dari kegiatan offline menjadi online. Lalu kita menjalani tatanan baru ini dengan serangkaian protokol kesehatan yang kita harus ikuti. Inilah yang disebut kondisi kehidupan di era New Normal,” tuturnya.
Beliau juga membagikan 3 strategi dalam berkomunikasi dan berkolaborasi pada era new normal.
“Pertama, kuasailah kemampuan komunikasi digital baik secara teknis, audio maupun visual. Kedua, kita harus memiliki kemampuan public speaking yang baik dan benar baik saat bicara tatap muka secara langsung maupun bicara melalui ruang-ruang pertemuan virtual. Ketiga, berkolaborasi dalam melakukan komunikasi interaktif dengan pihak lain. Dengan berkolaborasi, pesan-pesan yang ingin disampaikan di ruang virtual ini bisa jadi cara yang tepat karena audiens menerima dan turut berkomunikasi bersama dalam kolaborasi tersebut,” jelasnya.
Menurut Teuku Daffa selaku narasumber yang berkompeten di bidangnya mengatakan cara melatih kemampuan public speaking, salah satunya ialah berbicara di depan kamera dan merekam hasilnya untuk kita nilai sendiri. Lalu rutin melatih diri bicara depan cermin dengan berbagai aksen dan intonasi bicara.
“Melatih public speaking bisa melalui digital seperti di depan kamera kemudian mengevaluasi diri sendiri letak kesalahan dan memperbaikinya, selain itu untuk meningkatkan ilmu komunikasi di era new normal ini, anak-anak muda juga bisa membuat karya-karya kolaborasi digital yang isinya latihan bicara seperti duet membaca berita atau mengikuti challenge seputar komunikasi lisan dan ikut komunitas yang sejalan dengan nilai diri masing-masing,” tutur Teuku Daffa.
Diikuti oleh kurang lebih 90 orang peserta yang antusias, kegiatan tersebut dimeriahkan dengan pemberian hadiah untuk pertanyaan terbaik serta pengumuman pemenang lomba dari kegiatan kompetisi video kreatif.
